[su_row]
[su_column size=”1/2″]
TEKNIK TEKNIK PROPAGANDA POLITIK JALALUDIN RAKHMAT
(Studi kasus pada Kampanye Pemilu 2014 di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat)
Ahmad Zakiyuddin
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memahami teknik-teknik propaganda Politik Jalaluddin Rakhmat dalam kampanye pemilu tahun 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Pengumpulan data melalui wawancara mendalam, studi dokumentasi dan observasi lapangan. Teori yang digunakan adalah Teori Interaksionalisme Simbolik dan Teori Dramaturgis.
Hasil penelitian menunjukan Jalaluddin Rakhmat menggunakan berbagai tekhnik propaganda Politik dalam komunikasi politiknya yaitu sebagai berikut : (1). Penjulukan (name calling) yaitu memberi nama jelek kepada pihak lain; (2). Iming-Iming (glittering generalities) yaitu menggunakan kata-kata yang muluk,slogan-slogan, dan memutar balikan fakta; (3).transfer, yaitu melakukan identifikasi dengan lembaga-lembaga otoritas; (4).Testimonial yaitu pengulangan ucapan orang yang dihormati atau yang dibenci untuk mempromosikan atau meremehkan suatu maksud; (5). Merakyat (Plain foks) yaitu menempatkan diri sebagai bagian dari rakyat; (6). Menumpuk kartu (Card Stacking) yaitu memilih dengan teliti pernyataan yang akurat dan logis; dan (7). Gerobak Musik (bandwagon), yaitu mendorong Khalayak untuk bersama-sama orang banyak bergerak untuk mencapai tujuan atau kemenangan yang pasti.
Kata Kunci : Propaganda Politik, Sosio-kultural.
[su_column size=”1/2″]
[/su_column]
[/su_row]