FISIP Unjani Jalin Kerjasama Dengan ICRS Yogyakarta

Dalam rangka meningkatkan kualitas penelitian, FISIP Unjani menjalin kerjasama dengan Indonesian Consortium for Religous Studies (ICRS) Yogyakarta, pada hari Rabu, 2 Maret 2016, bertempat di Hotel 101, Jalan Ir. H. Djuanda, Dago, Kota Bandung. Jalinan kerjasama antara kedua pihak dituangkan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MOU) yang ditandatangani oleh Dekan FISIP Unjani, Dr. Agus Subagyo, S.IP., M.Si, dengan Direktur ICRS, Dr. Siti Syamsiatun, MA. Adapun ruang lingkup kerjasama mencakup bidang penelitian, publikasi, workshop, seminar, dan diskusi ilmiah lainnya antara kedua pihak secara kolaboratif, sinergis, berbasiskan pada kemitraan strategis yang saling menguntungkan.
Kerjasama yang berlaku selama 2 tahun dan dapat diperpanjang lagi ini, memberikan peluang bagi FISIP Unjani dan ICRS untuk membuat penelitian, kajian, dan riset kolaboratif yang multidispliner, interdispliner, international, dan interreligion. Di sela penandatanganan MoU, Dr Siti Syamsiatun menyatakan bahwa FISIP Unjani adalah satu-satunya perguruan tinggi di Bandung yang pertama kali dijalin kerjasamanya oleh ICRS bersama dengan lembaga NGO Peace Generations Bandung. Selaras dengan hal itu, Dr. Agus Subagyo menguatkan bahwa melalui kerjasama dengan ICRS, maka berpeluang bagi dosen-dosen FISIP Unjani untuk dilibatkan dalam penelitian secara kolaboratif dengan ICRS, sehingga akan menambah wawasan, pengetahuan, dan akses jaringan dengan instansi dalam negeri dan luar negeri.
Pada kegiatan penandatanganan MoU tersebut, Dekan FISIP Unjani, Dr. Agus Subagyo, didampingi oleh Yamardi, S.IP, M.Si, (Sekretaris Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP Unjani), Iing Nurdin, Drs., M.Si, Yusep Ginanjar, S.IP, M.Si (Dosen Hubungan Internasional FISIP Unjani), dan 5 mahasisa Jurusan Ilmu Pemerintahan Dan Hubungan Internasional. Sedangkan dari ICRS Yogyakarta, Direktur ICRS, Dr. Siti Syamsiatun, didampingi oleh Dr. Dicky Sofjan MA, Dr. Leonard C Epafras, dan Dr. Djeni.
ICRS sendiri merupakan sebuah lembaga yang bersifat konsorsium tiga perguruan tinggi di Yogyakarta, yang terdiri dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN Suka), dan Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), yang melakukan aktivitas pendidikan, pelatihan, kajian, riset, publikasi, seminar, worskhop, dan diskusi ilmiah multiagama dan interreligions yang banyak bekerjasama dengan berbagai lembaga internasional dan nasional, untuk mendeseminasikan multikulturalisme, kemajemukan, dan peradaban yang damai berbasis pada Pancasila dan UUD 1945.
Acara penandatangan MoU ini berlangsung antara jam 10.00 WIB sampai dengan 10.30 WIB. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan workshop nasional bertema : “Agama, Ruang Publik, dan Internet”, yang diselenggarakan atas kerjasama ICRS, FISIP Unjani, dan Peace Generations. Acara workshop nasional ini dihadiri oleh berbagai kalangan, baik dari ICRS, FISIP Unjani, Peace Generations, praktisi media, penggiat media sosial, dan komunitas internet di Kota Bandung. Acara yang sangat interaktif dan partisipatif ini berakhir pada pukul 16.00 WIB. (AS).<ol>