Wartawan: Whisnu Pradana
PENGAMAT politik dan pemerintahan sekaligus dosen di Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Kota Cimahi, Arlan Sidha, dibuat kaget dengan hasil Pilbup Kabupaten Bandung Barat yang dilaksanakan Rabu (27/6/2018), kemarin. Berdasarkan hasil hitung cepat kemarin, pasangan Aa Umbara dan Hengky Kurniawan sudah menapakkan satu kaki menuju kemenangan di Pilkada Kabupaten Bandung Barat.
Berdasarkan hasil hitung cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat, hingga Kamis (28/6/2018) pagi, pasangan Akur memimpin dengan 48,14%
Menurut Arlan Sidha, pascakasus korupsi yang menimpa Bupati Bandung Barat nonaktif, Abubakar, yang notabene merupakan suami dari Elin Suharliah sebagai Calon Bupati Bandung Barat nomor urut 1, memang ada perubahan sedikit peta politik di KBB.
“Ada turbulensi suara juga di pasangan Elin dan Maman S (Emas), memang tidak masif tapi cukup berpengaruh. Sampai akhirnya pasangan Aa Umbara dan Hengky yang bisa menyodok ke peringkat satu, tentu salah satunya karena itu tadi,” ujar Arlan saat dihubungi, Kamis (28/6/2018).
Menurut Arlan, dari potensi pergeseran suara yang hilang di paslon nomor 1, sebetulnya diprediksi nomer dua yang akan menerima keuntungan, namun kenyataannya berbeda.
“Tapi yang namanya politik itu kan cair, dan ternyata nomer tiga yang diuntungkan. Artinya pasangan Akur ini bisa membalikkan prediksi banyak pihak,” tuturnya.
Faktor lain yang sangat memengaruhi perolehan suara pasangan Akur, kata Arlan, yakni karena pemilih pemula yang menginginkan perubahan di Bandung Barat.
“Bisa dibilang pemilih pemula di Pilkada serentak kali ini punya porsi tersendiri,” katanya.
Editor: Dadang Setiawan
Sumber : galamedianews.com